Thursday, Oct 23, 2025
Image default
Berita Terkini

ETLE Nasional Presisi Buktikan Efektivitas, Polda Jabar Catat Kinerja Melesat

Suarabijak.com – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum., melakukan kunjungan kerja untuk meninjau pelaksanaan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Nasional Presisi di wilayah hukum Polda Jawa Barat. Agenda tersebut berlangsung di Mapolrestabes Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (22 Oktober 2025).

Dalam kunjungan itu, Kakorlantas disambut hangat oleh Kapolrestabes Bandung Kombes Budi Sartono, Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol Dodi Darjanto, serta sejumlah pemangku kepentingan terkait. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya Polri untuk memastikan penerapan sistem tilang elektronik nasional berjalan optimal di daerah.

Dalam arahannya, Irjen Agus menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Polda Jawa Barat yang dinilai berhasil mengoptimalkan penerapan ETLE. Ia menegaskan bahwa hasil implementasi di wilayah tersebut menunjukkan peningkatan yang signifikan dibanding tahun sebelumnya.

“Hari ini saya ingin menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Polda Jawa Barat, bahwa kinerja ETLE di tahun 2025 mengalami kenaikan signifikan. Tahun 2025 tercatat ada 373.117 pelanggaran, naik 353 persen. Untuk data terverifikasi naik 593 persen,” ujar Kakorlantas dalam arahannya.

Lebih lanjut, Agus menambahkan bahwa peningkatan juga terlihat pada data terkonfirmasi dan jumlah pelanggaran yang telah diselesaikan.

“Sedangkan data terkonfirmasi naik 832 persen. Yang membanggakan, pelanggaran yang sudah dibayar mencapai 110.560 kasus, naik 826 persen,” sambungnya.

Kakorlantas menjelaskan, sesuai arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, sistem penegakan hukum lalu lintas kini sebagian besar telah berbasis ETLE. Sekitar 95 persen pelanggaran ditindak melalui ETLE, sementara 5 persen sisanya masih menggunakan tilang manual.

“Tilang manual tetap dilaksanakan, tetapi hanya untuk pelanggaran yang belum bisa tertangkap oleh kamera ETLE. Kami berharap masyarakat semakin disiplin dan patuh karena semua ini demi keselamatan. Jika masyarakat sudah tertib, maka personel Polantas pun tidak perlu bekerja terlalu keras,” tuturnya.

Hingga kini, jumlah perangkat ETLE di wilayah hukum Polda Jawa Barat mencapai 58 titik, dan akan segera ditingkatkan menjadi 71 titik. Agus menegaskan pentingnya dukungan pemerintah daerah dalam upaya memperluas jangkauan sistem tersebut agar dapat terintegrasi secara menyeluruh.

“Jumlah perangkat ETLE baru 58 dan akan ditambah menjadi 71 titik. Kami akan menambah perangkat agar seluruh jajaran di Jawa Barat bisa terintegrasi di tingkat wilayah. Regionalisasi ETLE ditingkatkan juga akan diperluas dengan bantuan pemerintah daerah,” jelasnya.

Menutup arahannya, Kakorlantas menegaskan bahwa seluruh jajaran Polantas harus terus meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugas, terutama dalam menjaga keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) di seluruh Indonesia.

“Kami berharap seluruh jajaran Polantas di Indonesia terus meningkatkan profesionalisme dan kolaborasi dengan semua pihak, termasuk pemerintah daerah dan stakeholder lainnya. Tugas utama kami adalah mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas di seluruh Indonesia,” pungkasnya.

Related posts

Mengenal Bahaya Narkoba Bagi Kesehatan dan Masa Depan Anda

Geralda Talitha

Mantan Wakapolri Syafruddin Kambo Meninggal Dunia, Ini Profil dan Jejak Karier nya

Geralda Talitha

Eks Presiden Korsel Moon Jae In Jadi Tersangka usai Beri Menantu Kerja, Begini Kronologinya

Geralda Talitha

Leave a Comment